Jenis-Jenis Tangga Nada yang Ada Pada Musik

jenis-jenis
"Jenis tangga nada, penunjuk irama lagu", source: freepik.com

Musicology – Ada berapa jenis tangga nada yang Mucogank tau? Ternyata tangga nada tidak hanya mayor dan minor saja loh Mucogank! Sebelum mengetahui lebih lanjut jenis-jenis tangga nada, ada baiknya kita tau apa itu tangga nada?

Tangga nada adalah susunan yang berasal dari nada nada pokok dari sebuah sistem nada. Mungkin, yang biasa Mucogank dengar tangga nada berupa do, re, mi, fa, so, la, si, do. Tangga nada yang barusan yang kita sebut merupakan tangga nada dasar yang sebuah lagu miliki.

Setelah mengetahui pengertian dari tangga nada. Yuk, ketahui lebih banyak jenis-jenis tangga nada yang mungkin banyak dari Mucogank belum tau!

Tangga Nada Diatonis

Tangga nada yang pertama merupakan tangga nada yang memiliki tujuh nada berbeda dalam satu oktaf. Nantinya tujuh nada tersebut, akan mengakhiri dengan satu nada yang berulang. 

Tangga nada diatonis atau diatonic scale memilki dua kombinasi interval atau jarak nada yaitu 1 dan ½. Kemudian, tangga nada ini terbagi menjadi dua yaitu tangga nada diatonis mayor dan tangga nada diatonis minor.

  • Tangga Nada Diatonis Mayor, merupakan salah satu tangga nada yang umum atau biasa kita gunakan dalam sebuah music atau lagu. Jika memainkan tangga nada ini biasanya lagu atau musik nya menghasilkan nada yang ceria dan menyenangkan. Jarak yang antar nada atau not miliki pada jenis tangga nada ini adalah 1-1- ½ – 1-1-1- ½ . Tangga nada ini adalah C mayor. Selain itu tangga nada ini terdiri dari do, re, mi, fa, sol, la, si, do. Contoh lagu yang memiliki tangga nada ini adalah Bintang kecil, balonku dan lain-lain. 
  • Selanjutnya, Tangga Nada Diatonis Minor. Tangga nada ini memiliki vibes yang berbeda dengan diatonis mayor. Tangga nada jenis ini memiliki vibes lagu atau musik yang melankolis bahkan cenderung sedih. Jarak yang antar nada atau pot miliki pada tangga nada ini yaitu 1- ½ – 1-1- ½ -1-1. Tangga nada ini adalah A minor yang nadanya terdiri dari la, si, do, re, mi, fa, sol, la. Contoh lagu yang memiliki tangga nada ini adalah Tanah Air, Ibu Pertiwi, Ambilkan Bulan dan lain-lain.
Tangga Nada Pentatonis

Tangga nada ini merupakan tangga nada yang paling sering sebuah lagu atau musik gunakan. Kemudian pada tangga nada pentatonis memiliki lima nada dalam satu oktaf. Tangga nada pentatonis atau pentatonic scale, merupakan tangga nada yang sering pada musik atau lagu modern dan tradisional pakai. 

Alat-alat musik tradisional yang bisa menghasilkan nada pentatonis yaitu gamelan Jawa, gamelan Sunda, gamelan Bali, Calung, dan lain lain. Selain itu, tangga nada pentatonis juga terbagi menjadi dua bagian, yaitu tangga nada pelog dan tangga nada slendro. 

  • Tangga Nada Pelog, merupakan tangga nada yang mempunyai nuansa yang menyenangkan tetapi juga memiliki kesan penghormatan. Pada tangga nada ini memiliki perbedaan jarak yang cukup besar antara lima nada. Susunan nadanya berupa 1-3-4-5-7-1’ atau do, mi, fa, sol, si, do’. Beberapa contoh lagu daerah yang memiliki tangga nada pelog yaitu gundul gundul pacul, suwe ora jamu, pitik tukung dan lainnya.
  • Yang kedua Tangga Nada Slendro, merupakan tangga nada yang mempunyai nuansa yang menyenangkan dan juga lincah. Berbeda dengan tangga nada pelog, tangga nada slendro ini memiliki jarak antar nada yang cukup kecil. Tangga nada ini memiliki susunan nada 1-2-3-5-6-1’ atau do, re, mi, sol, la, do’. Contoh lagu daerah yang memiliki tangga nada salendro yaitu lir ilir, cing cangkeling, cublak cublak suweng dan lainnya.
Tangga Nada Kromatis

Jenis tangga nada kromatis merupakan nada yang terdiri dari 12 nada yang tersusun dengan interval atau jarak setengah nada pada setiap notnya. Tangga nada ini merupakan turunan dari tangga nada diatonis mayor. 

Berbagai jenis lagu yang sering menggunakan tangga nada ini seperti jazz, pop, bahkan juga rock. Salah satu contoh lagu yang memiliki tangga nada kromatis adalah Indonesia Pusaka.

Nah, itu tadi penjelasan dari jenis-jenis tangga lagu yang mungkin belum Mucogank tau! Mungkin akan susah untuk kalian mengerti dan pahami jika Mucogank masih awam dalam dunia musik. Tapi, tidak ada salahnya untuk belajar mengetahui dasar-dasar musik ya Mucogank!

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *