Royal Blood Menjadi Band Rock Terkenal Dengan Komposisi Dua Personil

royal blood
"Potret Royal Blood Dalam Sebuah Tur Konser" source: wall.alphacoders.com

Musicology – Hey Mucogank, pernahkah kalian menonton pertunjukkan konser dari sebuah band? Pastinya sebuah band memiliki jumlah personil dengan rata-rata anggota tiga orang. Karena dari tiga personil tersebut, salah satunya akan ada yang mengisi dua bagian yaitu vokal dan gitar, kemudian bagian bass dan juga drum. Beberapa contoh band dengan susunan tiga personil ada Nirvana, Blink 182 dan juga Muse. Lantas apakah ada sebuah band dengan personil dibawah tiga orang?

Pastinya ada, yaitu band yang bernama Royal Blood. Menurut wikipedia.com, Royal Blood adalah sebuah band rock Inggris yang terbentuk pada tahun 2011 di Brighton. Band ini terdiri dari dua anggota, yaitu Mike Kerr yang mengisi vokal dan bass serta Ben Thatcher yang mengisi instrumen drum. Band ini dikenal oleh masyarakat Amerika Serikat karena band mereka bermain musik dengan dua instrument saja yaitu bass dan drum. Genre musik dari band ini adalah menggabungkan  kombinasi dari rock, garage rock, dan blues rock.

Awal Mula Terbentuk

Royal Blood pertama kali terbentuk pada bulan Maret tahun 2011. Band ini awalnya terdiri dari tiga orang  yaitu Mike Kerr sebagai vokalis dan bassist, Joe Dennis sebagai gitaris dan Matt Swan sebagai drummer. Pada awal tahun 2012, Joe Dennis memilih keluar dari Royal Blood. Bersamaan dengan keluarnya Joe Dennis dari band, Royal Blood merilis single pertamanya berjudul “Leaving”. Secara perdana lagu ini diputar, di stasiun radio Australia Triple J. Setelah single dari “Leaving” rilis, Matt Swan juga menyusul keluar dari band. 

Setahun setelah keluarnya Matt Swan. Mike Kerr kemudian bertemu dengan Ben Thatcher. Ternyata keduanya merasa cocok satu sama lain, baik dari segi selera musik dan juga visi dalam bermusik. Mereka kemudian saling berbagi selera musik mereka dan menemukan ketertarikan yang sama pada musik rock klasik dan modern. 

Keputusan untuk membentuk band dengan hanya dua anggota merupakan suatu hal yang beresiko. Namun, mereka melihat ini sebagai tantangan dan kesempatan untuk menciptakan sesuatu yang unik. Bagi Mucogank, yang pernah mendengar musik dari Royal Blood, kalian pasti mendengar suara genjrengan dari gitar distorsi. Jika Mucogank tahu yang sebenarnya terjadi, suara tersebut merupakan  eksperimen Mike Kerr dengan berbagai macam efek pedal yang membuat bassnya terdengar seperti gitar. Karena kreativitas seorang Mike Kerr, banyak pendengar musik rock yang mengenal band satu ini.

Puncak Karir

Puncak karir band rock ini yaitu saat merilis single yang berjudul, “Out of the Black” pada tahun 2013. Lagu ini mendapat sambutan positif dan mulai diputar di berbagai stasiun radio. Popularitas mereka semakin meningkat ketika Arctic Monkeys mengundang Royal Blood untuk melakukan pembukaan konser Arctic Monkeys di tur Amerika Serikat. Momen ini memberi mereka branding yang lebih luas, dan membuka pintu bagi karir internasional mereka.

Dengan popularitas yang terus meningkat, Royal Blood menandatangani kontrak dengan Warner Bros Records. Warner Bros Records merupakan salah satu label rekaman terbesar dan paling berpengaruh di dunia. Label ini mendukung produksi album debut self-titled Royal Blood, yang dirilis pada Agustus 2014 silam. 

Album “Royal Blood” akhirnya sukses besar, dengan pencapaian nomor satu di UK Albums Chart dan mendapatkan sambutan positif dari kritikus musik global. Single yang ada di dalam album ini seperti “Figure It Out” dan “Little Monster” juga menjadi hits di peta musik global dan memperbesar posisi mereka. 

Royal Blood juga terus melakukan tur dan tampil di berbagai festival musik besar seperti Glastonbury, Coachella, Reading and Leeds, dan Lollapalooza. Penampilan mereka di Glastonbury tahun 2014, mendapat pujian dari banyak penonton dan disebut-sebut sebagai salah satu pertunjukan terbaik festival tahun itu. Pada tahun 2017, setelah merilis album kedua mereka berjudul “How Did We Get So Dark?”, Royal Blood melakukan tur besar untuk mempromosikan album tersebut. Tur ini mencakup wilayah Eropa, Amerika Utara, dan Australia.

Nah, itu tadi cerita dari band yang berasal dari Inggirs yang sekarang telah mendunia! Dari cerita perjalanan tadi, Royal Blood telah membuktikan bahwa dengan kreativitas dan keberanian dapat membuahkan hasil. Siapa Mucogank yang suka lagu dari band rock asal Inggris ini? Spill lagu kesukaan kalian dong!

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *