Manfaat dan Pengaruh Musik Bagi Kesehatan

"Mendengar Musik Dapat Membuat Pikiran Rileks" source: freepik.com

Musicology – Menggemari musik sudah menjadi hal yang biasa untuk kalangan masyarakat. Entah itu bermain alat musik, bernyanyi hingga mendengarkan musik. Musik juga bukan hanya sekedar wadah bagi mereka agar terhibur saja. Faktanya, musik juga memiliki manfaat bagi kesehatan, khususnya pada kesehatan mental. 

Banyak dari kalian jika merasa galau, menjalani hari yang berat, bahkan saat merasa stres menjadikan musik sebagai opsi pengalihan perasaan tersebut. Genre musik yang kalian dengar juga mempengaruhi suasana hati kalian. Pembahasan kali ini akan membahas apa saja sih manfaat dan seberapa pengaruh musik terhadap kesehatan mental? Yuk kita bahas bareng!

Pengaruh musik terhadap kesehatan telah menjadi kajian bagi beberapa peneliti. Peneliti mengungkapkan bahwa mendengarkan musik saat belajar dapat menambah daya ingat. Sedangkan, mendengarkan musik saat stres dapat meredakan kecemasan. Beberapa orang menangani kesehatan mentalnya dengan melakukan berbagai kegiatan, khususnya bermain dan mendengarkan musik. 

Pada awalnya musik hanya sebagai media untuk mengekspresikan diri dan hiburan saja. Namun, seiring berkembangnya waktu musik juga sebagai obat terapi bagi orang yang terkena gangguan mental. Selain itu, genre musik juga memiliki pengaruh terhadap kesehatan mental.

Musik dengan genre dan berjenis positif dapat meningkatkan emosi positif, sedangkan musik dengan jenis negatif dapat menimbulkan emosi yang bersifat negatif. Hal tersebut bergantung pada jenis dan tipe musik yang mereka dengarkan. Semakin spesifik genre musik, maka semakin baik pula musik tersebut sebagai opsi terapi dalam kesehatan. Oleh karena itu, lebih menyarankan musik yang familiar, baik dari segi lirik maupun ritme sebagai terapi. Selain untuk kesehatan mental, musik juga bermanfaat untuk menenangkan pikiran dan memberikan energi pada tubuh.

Berikut Beberapa Manfaat Mendengarkan Musik!

1. Membantu Mengelola Rasa Sakit

Musik juga bisa membantu kamu dalam mengelola rasa sakit. Dengan mendengarkan musik selama satu jam tiap harinya, maka hal tersebut dapat membantu mengurangi rasa sakit yang cukup signifikan. Musik juga intervensi non-invasif serta aman dan murah yang orang-orang manfaatkan untuk mengurangi rasa sakit baik medis maupun psikis.

2. Membuat Tidur Lebih Nyenyak

Insomnia merupakan masalah serius yang mempengaruhi orang-orang tanpa memandang usia. Hal ini, dapat menjadi masalah ketika kita menjalani aktivitas sehari-hari. Contohnya bisa membuat mudah lelah dan menjadikan tubuh kurang fit. Mesti ada banyak sekali pendekatan yang mampu mengurangi dampak negatif dari penyakit ini. Salah satunya, mendengarkan musik menjadi cara paling efektif yang dapat kalian lakukan. Musik klasik dengan alunan yang cukup menenangkan dapat menjadi obat yang aman, efektif serta terjangkau untuk mengatasi insomnia. 

3. Mengurangi Gejala Depresi

Depresi yang tidak tertangani dapat menjadi masalah serius. Seseorang dengan depresi dapat menjadi masalah bagi orang tersebut. Sangat penting melakukan pengendalian emosi, karena sudah banyak kasus kurangnya pengendalian diri yang bisa merugikan diri sendiri. Selain, dengan berkonsultasi ke psikolog atau psikiater, kalian bisa mendengarkan musik untuk mengatasi masalah tersebut.

Selain mengurangi depresi dan kecemasan bagi mereka yang mengidap demensia, stroke, dan penyakit parkinson, musik tidak menunjukkan efek samping negatif, alias aman digunakan sebagai terapi.

Dari penjelasan di atas, tentang manfaat mendengarkan musik, Mucogank bisa mencoba alternatif ini jika mengalami gangguan kesehatan mental. Putarlah lagu-lagu kesukaanmu, serta lagu dengan nada positif untuk membangun kembali semangatmu, meningkatkan suasana hatimu, serta hal-hal positif lainnya. 

Setelah mendengarkan musik, dan masalah kalian belum tertangani, cobalah berkonsultasi dengan psikolog ataupun psikiater. Mucogank setiap masalah, pasti ada jalan keluarnya. Jadi cobalah berpikir positif, dan melakukan hal-hal positif lainnya untuk menghindari dampak yang merugikan diri sendiri nantinya.

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *